Senin, 21 Juni 2010

Sesungguhnya Islam adalah Sunnah dan Sunnah adalah Islam, yang menyelisihi sunnah adalah bid'ah. Maka bid'ah bukanlah Islam.

Bismillahirrahmanirrahim

Redaksi 1

اعلم أن الإسلام هو السنة
والسنة هي الإسلام ولا يقوم أحدهما إلا بالآخر فمن السنة لزوم الجماعة و من رغب غير
الجماعة وفارقها فقد خلع ربقة الإسلام من عنقه وكان ضالا مضلا

Ketahuilah, bahwa sesungguhnya Islam adalah Sunnah dan Sunnah adalah Islam,
tidak akan tegak salah satunya kecuali dengan yang lain. Maka termasuk dari Sunnah adalah melazimi (senantiasa bersama dengan ) Al-Jama'ah. Barangsiapa yang senang kepada selain Al-Jama'ah serta memisahkan diri darinya, berarti dia telah menanggalkan ribqah (tali) Islam dari lehernya sehingga dia menjadi orang yang sesat lagi menyesatkan.


Redaksi 2

والأساس الذي بينا عليه
الجماعة هم أصحاب محمد صلى الله عليه و سلم رحمهم الله أجمعين وهم أهل السنة والجماعة
فمن لم يأخذ عنهم فقد ضل وابتدع وكل بدعة ضلالة والضلال وأهله في النار قال عمر بن الخطاب رضي الله عنه لا عذر لأحد في ضلاله ركبها
حسبها هدى ولا في هدى تركه حسبه ضلاله فقد بينت الأمور وثبتت الحجة وانقطع العذر وذلك
أن السنة والجماعة قد أحكما أمر الدين كله وتبين للناس فعلى الناس الاتباع

Dan asas yang dibangun di atasnya Al-Jama'ah adalah para sahabat Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam radhiallahu 'anhum Ajma'in. Mereka itulah Ahlus Sunnah wal Jama'ah. Barangsiapa yang tidak mengambil dari mereka berarti dia telah sesat dan berbuat bid'ah, dan setiap bid'ah adalah sesat, dan setiap kesesatan serta pelakunya tempatnya di Neraka.


Berkata Umar bin Al Khattab:
"Tidak ada uzur (alasan) bagi seseorang pun dalam kesesatan yang ia kerjakan karena dia sangka sebagai petunjuk, dan tidak pula dalam petunjuk yang ia tinggalkan karena ia sangka sebagai kesesatan, sebab semua perkara telah dijelaskan, hujjah telah tegak dan telah terputus uzur. Yang demikian itu dikarenakan As-Sunnah dan Al-Jama'ah telah menjelaskan semua perkara agama ini dan telah jelas bagi manusia maka kewajiban manusia adalah tinggal mengikuti".

Redaksi 3

واعلم رحمك الله أن الدين
إنما جاء من قبل الله تبارك وتعالى لم يوضع على عقول الرجال وآرائهم وعلمه عند الله
وعند رسوله فلا تتبع شيئا بهواك فتمرق من الدين فتخرج من الإسلام فإنه لا حجة لك فقد
بين رسول الله صلى الله عليه و سلم لأمته السنة وأوضحها لأصحابه وهم الجماعة وهم السواد
الأعظم والسواد الأعظم الحق وأهله فمن خالف أصحاب رسول الله صلى الله عليه و سلم في
شيء من أمر الدين فقد كفر

Ketahuilah ! Semoga Allah merahmatimu, sesungguhnya agama ini datang dari sisi Allah Tabaraka wa Ta'ala tidak diletakkan di atas akal maupun pemikiran seseorang. Ilmunya ada di sisi Allah dan Rasul-Nya. Janganlah sekali-kali kamu mengikuti sesuatu dengan hawa nafsumu yang akan menyebabkan kamu terlempar dari agama ini sehingga kamu keluar dari Islam. Karena sesungguhnya tidak ada hujjah bagimu, Rasulullah telah menjelaskan Sunnah kepada umat ini dan menerangkan kepada shahabat-shahabatnya, mereka itulah Al-Jama'ah, dan mereka itulah As Sawadul A'dham. As Sawadul A'dham adalah al-haq dan ahlinya. Barangsiapa yang menyelisihi shahabat Rasulullah pada suatu permasalahan dari agama ini maka dia telah kafir.


Redaksi 4

واعلم أن الناس لم يبتدعوا بدعة قط حتى تركوا من السنة مثلها فاحذر المحرمات من الأمور فإن كل محدثة بدعة وكل بدعة ضلالة والضلالة وأهلها في النار

Ketahuilah, tidaklah manusia memunculkan kebid'ahan hingga mereka meninggalkan sunnah yang semisalnya. Hati-hatilah terhadap perkara-perkara yang diada-adakan, karena sesungguhnya setiap perkara yang diada-adakan itu bid'ah dan setiap bid'ah adalah sesat, dan setiap kesesatan dan pelakunya di Neraka.


Redaksi 5

واحذر صغار المحدثات من الأمور فإن صغار البدع تعود حتى تصير كبارا وكذلك كل بدعة أحدثت في هذه الأمة كان أولها صغيرا يشبه الحق فاغتر بذلك من دخل فيها ثم لم يستطع المخرج منها فعظمت وصارت دينا يدان بها فخالف الصراط المستقيم فخرج من الإسلام فانظر رحمك الله كل من سمعت كلامه من أهل زمانك خاصة فلا تعجلن ولا تدخلن في شيء منه حتى تسأل وتنظر هل تكلم فيه أحد من أصحاب النبي صلى الله عليه و سلم أو أحد من العلماء فإن أصبت فيه أثرا عنهم فتمسك به ولا تجاوزه لشيء ولا تختر عليه شيئا فتسقط في النار

Hati-hatilah terhadap perkara yang diada-adakan meskipun kecil, karena sesungguhnya bid'ah yang kecil itu terus terulang hingga akhirnya menjadi besar. Demikian pula setiap bid'ah yang dimunculkan pada umat ini, pada awalnya adalah kecil menyerupai kebenaran sehingga terkecoh orang yang masuk kepadanya, kemudian ia tidak mampu untuk keluar darinya dan akhirnya bid'ah tersebut menjadi ajaran agama yang dianut, menyelisihi Shiratal Mustaqim hingga akhirnya ia keluar dari Islam.

Telitilah ! Semoga Allah merahmatimu. Setiap orang yang engkau dengar perkataanya khususnya orang-orang yang hidup di zamanmu, janganlah kamu tergesa-gesa dan jangan sampai kamu masuk kedalamnya sedikitpun, sampai kamu tanyakan dan kamu teliti apakah ada salah seorang dari kalangan shahabat atau salah seorang dari ulama yang berbicara tentang masalah itu ? Apabila ada atsar dari mereka yang membenarkan hal itu maka peganglah atsar tersebut erat-erat, jangan kamu lampaui sedikitpun dan jangan kamu utamakan sesuatupun daripadanya sehingga kamu akan terjerumus ke dalam Neraka.


(Dikutib dari Kitab Syarhus Sunnah oleh Imam Barbahari)

Anwar Baru Belajar